Add caption |
Alat Permainan Edukatif (APE) sebagai Media Belajar Anak Usia Dini
Alat Peraga Edukatif,Katalog Alat Permainan Edukatif-APE PAUD TK ... katalog ape,katalog mainan edukatif, daftar mainan edukatif,balok natural,ape kayu,balok
Add caption |
Add caption |
Add caption |
Add caption |
Add caption |
Alat Permainan Edukatif (APE) adalah segala sesuatu yang dapat digunakan sebagai sarana atau alat permainan yang mengandung nilai pendidikan dan dapat mengembangkan seluruh aspek kemampuan anak, baik yang berasal dari lingkungan sekitar ( alam ) maupun yang sudah dibuat (dibeli).
Prinsip APE
a. Mengaktifkan alat indra secara kombinasi, sehingga dapat meningkatkan daya serap daya ingat anak didik.
b. Mengandung kesesuaian dengan kebutuhan aspek perkembangan, kemampuan, dan usia anak didik, sehingga tercapai indikator kemampuan yang harus dimiliki anak.
c. Memiliki kemudahan dalam penggunaanya bagi anak ,sehingga lebih mudah terjadi interaksi dan memperkuat tingkat pemahamannya dan daya ingat anak
d. Membangkitkan minat, sehingga mendorong anak untuk memainkannya
e. Memiliki nilai guna, sehingga besar manfaatnya bagi anak
f. Memiliki kesangkilan ( efisiensi ), sehingga mudah dan murah dalam pengadaan dan penggunaannya
Sifat Isi APE
a. Instruktif, mengandung pesan perintah yang harus dikerjakan (penugasan).
b. Informatif, mengandung pesan hal-hal baru yang harus diketahui anak.
c. Motivasi, dapat menggugah minat dan perhatian anak.
d. Rekreatif, memberikan rasa senang, aman, nyaman, gembira dan bahagia bagi anak.
Kriteria APE
Pada umumnya kriteria APE meliputi 3 bidang sebagai berikut :
a. Kesesuaian ( relevansi ), yaitu sesuai dengan karakteristik anak, rencana kegiatan belajar, indikator kemampuan.
b. Kemudahan yaitu mudah dibuat, dipergunakan.
c. Kemenarikan yaitu bentuknya menarik, dan dapat menggugah anak untuk memainkannya.
Kriteria umum diuraikan ke dalam tujuh unsur, yang disebut dengan 7 M:
a. Mudah yaitu mudah membuatnya, mudah memperoleh bahan dan alat, mudah digunakan oleh anak didik.
b. Murah artinya biaya dengan sedikit mungkin.
c. Menarik yaitu merangsang perhatian baik bentuk, warna, bahan sehingga anak tertarik untuk memainkannya.
d. Mempan yaitu sesuai dengan kebutuhan perkembangan , karakteristik, usia,minat dan kemampuan anak .
Add caption
e. Mendorong yaitu dapat menggugah minat anak untuk bersikap atau berbuat yang positif baik untuk dirinya, orang lain maupun lingkungan.,
f. Mustari sesuai dengan kebutuhan dan minat anak dan sesuai dengan kondisi setempat
g. Manfaat yaitu bernilai dan sesuai dengan kebutuhan perkembangan anak.
Katalog APE 2016 ~ CV.ASAKA PRIMA from www.asakaprima.net
Manfaat APE
a. Melatih kemampuan motorik
Add caption
Stimulasi untuk motorik halus diperoleh pada saat anak meraih dan mengambil mainannya, meraba, memgang dengan kelima jarinya, dan sebagainya. Sedangkan rangsangan motorik kasar didapat anak saat menggerak-gerakan mainnya, melempar, mengangkat, dan sebagainya.
b. Melatih konsentrasi
APE dirancang untuk menggali kemampuan anak, termasuk kemampuannya dalam berkonsentrasi dan fokus. Saat menyusun puzzel, katakannlah, anak dituntut untuk fokus pada gambar atau bentuk yang ada di depannya sehingga anak tidak berlari-larian atau melakukan aktifitas fisik lain sehingga konsentrasinya bisa lebih tergali. Tanpa konsentrasi, bisa jadi hasilnya tidak memuaskan.
Add caption
c. Mengenalkan konsep logika sederhana
Anak dilatih untuk berfikir logis dengan mengikuti urutan atau aturan sederhana sesuai dengan permainan yang dimainkannya, dimana anak dapat berfikir secara logis untuk menentukan suatu keputusan antara satu konsep dengan konsep lain dari mainannya, misalnya dalam menyusun balok anak akan berfikir bahwa balok yang besar lebih baik jika diletakan di bagian bawah sebagai pondasi sehingg tidak menggangu keseimbangan bangunan yang dibuatnya.
d. Mengenal konsep sebab akibat
Anak akan belajar konsep-konsep sederhana tentang sebab dan akibat sesuatu. Contohnya, jika anak memasukan benda kecil ke dalam benda yang besar akan berhasil, sehingga anak memahami bahwa benda yang lebih kecil bisa dimuat dalam benda yang lebih besar. Sedangkan benda yang lebih besar tidak bisa masuk ke dalam benda yang lebih kecil. ini adalah pemahaman konsep sebab akibat yang sangat mendasar.
Add caption
e. Melatih kemampuan verbal dan bahasa anak
Permainan edukatif sangat baik jika dibarengi dengan komunikasi yang terarah, ini dapat dilakukan dengan dialog atau teknik bercerita dan mendongeng untuk anak. Metode ini dapat memberikan manfaat tambahan bagi anak, yakni meningkatkan kemampuan berbahasan juga, kemampuan bersosialisasi dan komunikasi anak dengan orang lain.
f. Menambah pengetahuan dan wawasan
Permainan edukatif wawasan anak akan bertambah seiring dengan kemapuan anak untuk menjelajah aspek-aspek permainan tersebut. Eksplorasi anak terhadap kegiatan main memberikan hasil berupa proses penambahan pengetahuan dan wawasan baik segi bentuk, ruang dan ragam warna. yang pada intinya dapat menstimulasi panca indra anak, yang meliputi indera penglihatan, penciuman, pengecapan, perabaan dan pendengaran.
Add caption
g. Mengenalkan warna, bentuk dan tekstur
Dari mainan edukatif ini, anak dapat mengenal raga/variasi bentuk dan warna. Ada benda berbentuk kotak, segiempat, bulat dengan berbagai warna; biru, merah, hijau, dan lain sebagainya.
Permainan edukatif harus mempunyai fungsi untuk mengembangkan berbagai aspek perkembangan anak, seperti motorik, bahasa, kecerdasan, dan sosialisasi. Selain itu alat permainan edukatif harus dapat dimainkan dengan berbagai variasi, tetapi jangan terlalu sulit sehingga anak akan mudah frustasi, atau terlalu mudah sehingga anak akan cepat bosan.Dalam memilih permainan edukatif, guru dan orang tua harus memperhatikan kelayakan dan kemanan mainan tersebut.
Syarat-syarat yang perlu diperhatikan dalam memilih permainan edukatif diantaranya:
Add caption
1. Desain Mudah dan Sederhana
Sebaiknya desain permainan edukatif mempunyai desain yang sederhana. Hal paling penting adalah tepat dan mengena pada sasaran edukasi, sehingga anak tidak terbebani dengan kerumitannya.
2. Multifungsi
Permainan edukasi sesuai untuk anak lelaki atau perempuan, sehingga dapat juga dibentuk sesuai kreativitas dan keinginan anak.
3. Menarik
Permainan edukatif sebaiknya mampu memotivasi anak dan tidak memerlukan pengawasan yang intensif. Sehingga anak akan bebas mengekspresikan kekreatifannya.
Add caption
4. Berukuran besar
Permainan edukatif sebaiknya berukuran besar karena kan memudahkan anak untuk memegangnya dan menghindari kemungkinan membahayakan misalnya dimasukkan ke mulut, maka sebaiknya memilih peralatan yang besar.
5. Awet dan sesuai kebutuhan
Hendaknya permainan edukasi tahan lama dan sesuai tujuan yang diinginkan, sesuai kebutuhan dan tidak menghabiskan ruangan.
6. Mendorong Anak untuk bermain bersama
Sebaiknya memilih permainan yang memberi kesempatan anak untuk bersosialisasi dengan temannya dengan segenap kreativitasnya.
7. Mengembangkan Daya Fantasi
Permainan edukasi diharapkan mampu mengembangkan daya fantasi dan imajinasi anak.
Walaupun alat permainan edukatifnya sederhana harus tetap menarik baik warna maupun bentuknya. Bila bersuara, suaranya harus jelas. Alat permainan edukatif harus mudah diterima oleh semua kebudayaan karena bentuknya sangat umum dan harus tidak mudah rusak. Kalau ada bagian-bagian yang rusak harus mudah diganti. Selain itu pemeliharaannya mudah, terbuat dari bahan yang mudah didapat, dan harganya terjangkau oleh masyarakat luas.
Add caption
Jenis-jenis Alat Permainan Edukatif
1. Puzzle
Alat ini mempunyai fungsi untuk melatih motorik halus, yaitu melatih keterampilan tangan untuk persiapan menulis, persepsi visual yaitu untuk melatih pemahaman visual, dan problem solving yaitu anak dilatih untuk mencoba memecahkan masalah yang ada di puzzle itu, sehingga jumlah kepingan puzzle dapat dibuat seseuai dengan kemampuan anak.
2. Meronce / menjahit
Alat ini mempunyai fungsi untuk melatih motorik halus, yaitu melatih keterampilan tangan untuk persiapan menulis, koordinasi mata tangan, yaitu koordinasi dari mata dan tangan dalam rangka latihan keterampilan untuk dasar-dasar menulis konsep bentuk, dan konsep warna.
Add caption
3. Balok membangun
Alat ini mempunyai fungsi untuk melatih motorik kasar, yaitu melakukan gerakan untuk mendukung aktvitas gerak secara keseluruhan, motorik halusnya yaitu melatih keterampilan tangan untuk persiapan menulis, koordinasi mata tangan, yaitu koordinasi dari mata dan tangan dalam rangka latihan keterampilan untuk dasar-dasar menulis, imajinasi dan daya cipta, yaitu untuk melatih anak untuk bereksplorasi menemukan hal-hal yang baru dan menciptakkan bentuk baru.
4. Puzzle kotak pos
Alat ini berfungsi untuk melatih konsep bentuk dan warna, perseps visual, yaitu untuk melatih pemahaman visual, koordinasi mata tangan, yaitu koordinasi dari mata dan tangan dalam rangka latihan keterampilan untuk dasar-dasar menulis.
Add caption
5. Maze
Alat ini berfungsi untuk melatih konsentrasi, motorik halus.
6. Menara kelereng
Alat ini berfungsi untuk melatih kontak mata dan konsentrasi
7. Hammer
Alat ini berfungsi untuk melatih koordinasi mata tangan, motorik kasar dan motorik halus
8. Bentuk geometri dasar dan menengah
Alat ini berfungsi untuk melatih konsep bentuk dan konsep warna.
Add caption
Untuk pemesanan
atau informasi silahkan hubungi alamat kontak kami :
CV.ASAKA PRIMA | DUTA MEDIA GROUP.
PERCETAKAN & DISTRIBUTOR ALAT LAB & PERAGA PENDIDIKAN.
Workshop : Jl.Kebon Besar No.22 BatuCeper - Tangerang - Banten 15000.
Showroom & Marketing : Jl.Maulana Hasanudin No.52 Cipondoh - Tangerang
15000
Telp.021-55701397 – 021 55702265 /
Hp:0813.8053.7399./
0877.7432.4146
PIN BB. 597572b0
Website: http://www.asakaprima.com
http://www.asakaprima.net
Email :asakaprima@gmail.com
yahoo ID:dutamedia89
CV.ASAKA PRIMA | DUTA MEDIA GROUP.
PERCETAKAN & DISTRIBUTOR ALAT LAB & PERAGA PENDIDIKAN.
Workshop : Jl.Kebon Besar No.22 BatuCeper - Tangerang - Banten 15000.
Showroom & Marketing : Jl.Maulana Hasanudin No.52 Cipondoh - Tangerang 15000
Website: http://www.asakaprima.com
Email :asakaprima@gmail.com
yahoo ID:dutamedia89